Definisi dari Conditional Sentence adalah suatu kalimat yang menyatakan pengandaian. Conditional Sentence disebut juga sebagai kalimat bersyarat karena menyatakan sesuatu yang mungkin terjadi jika syaratnya terpenuhi, sedangkan disebut sebagai kalimat pengandaian karena menyatakan sesuatu yang tidak sesuai dengan kenyataan ( Fakta ) yang ada.
Pola Kalimat Conditional Sentence
1. Type 1 Harapan (Real condition in future or present )
Disebut real condition in future or present karena kemungkinan terjadi atau menjadi kenyataan sangat besar.
Pola Kalimat :
( V1/s/es ) ( will+V1)
a. If + Simple Present , Simple Future
If Clause Main Clause
( will+V1) ( V1/s/es )
b. Simple Future + If + Simple Present
Main Clause If Clause
|
If Clause adalah anak kalimat yang berisi syarat.
Main Clause adalah induk kalimat yang berisi akibat.
Note : Time signal yang digunakan adalah milik present dan future ( Today, adverb of frequency, now, tomorrow )
Contoh kalimat :
*If you pull the cat's tail, it will scratch you. (Jika anda menarik ekor kucing, dia akan mencakar anda) or
*A cat will scratch you if you pull its tail. ( Seekor kucing akan mencakar anda jika anda menarik ekornya)
*If the weather is good tomorrow, I will go to the beach. (Jika cuaca besok baik, aku akan pergi ke pantai )
*If I have enough money, I will go to London. ( Jika saya memiliki cukup uang, saya akan pergi ke London)
*I will hurt your heart if you hurt me. ( Aku akan menyakiti hatimu jika kamu menyakitiku)
*They won't accept us if we are angry to them everytime. ( Mereka tidak akan menerima kami jika kami marah padanya setiap saat )
*If your mother is often patient, she will get big reward. (Jika ibumu sering bersabar, dia akan mendapat pahala besar )
*You will be happy if you are at this place. ( Kamu akan bahagia jika berada di tempat ini )
*I will get good value if I study hard . ( Saya akan mendapat nilai bagus jika saya belajar dengan giat)
*If you usually keep your intention, you will be happy forever. ( JIka kamu selalu menjaga niatmu, kamu akan bahagia selamanya )
*You will get punisment if you don't do this homework. ( Kamu akan mendapat hukuman jika tidak mengerjakan PR ini )
*If we always come late, our teacher will punish us. ( Jika kami selalu datang terlambat, pengajar kami akan menghukum kami )
*If I meet Wina tonight, I will treat her. (Jika nanti malam saya ketemu Wina, saya akan mentraktirnya)
*If he builds new house, I will be there. (JIka dia membangun rumah baru, saya akan berada disana )
*We will announce winner of this competition if we are at that arena . ( Kami akan mengumumkan pemenang perlombaan ini jika kami berada di tempat perlombaan itu)
2. Type 2 Hayalan ( Unreal condition in present or future )
Disebut unreal condition in present or future karena bertentangan dengan kenyataan saat ini dan juga esok. Artinya terjadi atau menjadi kenyataan sangat kecil bahkan tidak mungkin.Pola Kalimat :
( V2 ) ( would + V1 )
a. If + Simple Past, Simple Past Future
( would + V1 ) ( V2 )
b. Simple Past Future + If + Simple Past
Fact : Simple Present, Simple Present/Simple Future
|
Note : Time signal yang digunakan pada type 2 sama seperti pada type 1.
Khusus type 2 , jika sub clause ( Anak kalimat ) melibatkan be maka apapun subjeknya harus menggunakan were.
Cara membuat fakta yaitu dengan menambahkan so atau because.
Karena conditional sentence type 2 selalu berlawanan dengan kenyataan, maka.jika kalimat conditional sentence positive , fakta harus negative begitu juga sebaliknya.
Contoh Kalimat :
*If I were in Surabaya now, I would call you . ( Jika saya berada di Surabaya sekarang, saya akan menelpon anda )
-Fact :
*I am not in Surabaya now, so I don't call you ( Saya tidak berada di surabaya sekarang, jadi saya tidak menelpon anda )
*If I became a president next year, I would marry J.Lo ( JIka tahun depan saya jadi presiden, saya akan menikahi Jennifer Lopez )
-Fact :
*I don't become a president, so I won't marry J.Lo ( Saya tidak menjadi presiden, jadi saya tidak akan menikahi Jennifer Lopez ) or
*Because I don't become a president , I won't marry J.Lo ( Karena saya tidak menjadi presiden, saya tidak akan menikahi Jennifer Lopez ) or
*I won't marry J.Lo because I don't become a presiden ( Saya tidak akan menikahi Jennifer Lopez karena saya tidak menjadi presiden )
*If she were an orchid in the park, I would be her bee . ( Seandainya dia bunga anggrek di taman ini , aku akan menjadi lebahnya )
Fact :
*She isn't an orchid in the park, so I won't be her bee. ( Dia bukan bunga anggrek di taman ini, jadi saya tidak akan menjadi lebahnya )
*If you were an owl, you would be on the this tree. ( Jika kamu burung hantu, kamu akan berada di atas pohon ini )
Fact :
You aren't an owl , so you won't be on the tree. ( Kamu bukan burung hantu, jadi kamu tidak akan berada di atas pohon ini )
*I would be in that building if I were an engineer. ( Saya akan berada di gedung itu seandainya saya seorang insinyur )
Fact :
*I won't be in that building because I am not an engineer . ( Saya tidak akan berada di gedung itu sebab saya bukan seorang insinyur)
3. Type 3 Penyesalan (Unreal condition in past )
Disebut unreal condition in past karena bertentangan dengan kenyataan yang sudah terjadi, artinya kemungkinan terjadinya tidak ada.Pola Kalimat :
( had + V3 ) ( would + have + V3 )
a. If + Past Perfect, Past Future Perfect
b. Past Future Perfect + If + Past Perfect
Fact : Simple Past, Simple past
|
Note : Time signal yang digunakan pada type 3 adalah time signal milik Simple Past ( Yesterday, last week )
Contoh kalimat :
*If Nesya had come here last night, she would have known the truth . ( Jika semalam Nesya datang kesini, dia akan tahu yang sebenarnya )
-Fact :
*Nesya didn't come here last night, so she didn't know the truth. ( Nesya tidak datang kesini tadi malam, sehingga dia tidak tahu yang sebenarnya) or
*Nesya didn't know the truth because she didn't come here last night. ( Nesya tidak tahu yang sebenarnay sebab dia tidak datang kesini tadi malam ) or
*Because Neysa didn't come here last night, she didn't know the truth. ( Karena Nesya tidak datang kesini tadi malam, dia tidak tahu yang sebenarnaya )
*If I had worn helmet, I wouldn't have gotten a ticket from police ( Jika saja saya memakai helm, saya tidak akan mendapatkan surat tilang dari polisi )
Fact :
I didn't wear helmet, so I got a ticket from police. ( Saya tidak memakai helm, jadi saya mendapat surat tilang dari polisi )
*He would have married me if I hadn't left him. ( Dia akan menikahiku jika saja aku tidak meninggalkannya)
Fact :
He didn't marry me because I left him. ( Dia tidak menikahiku karena aku meninggalkannya )
4. Mixed 1
Mixed time dalam conditional sentence merupakan perpaduan antara Main Clause pada type yang satu dengan Sub Clause pada type yang lain sehingga terdapat ciri-ciri sebab-akibat dalam waktu yang berbeda.Mixed 1 : sebabnya lampau , akibatnya sekarang.
Pola Kalimatnya :
( had + V3 ) ( Would + V1)
a. If + Past Perfect, Past Future
b. Past Future + If + Past Perfect
Fact : Simple Past, Simple Present
sebab akibat |
Contoh Kalimat :
*If Anton had worked carefully, he wouldn't be fired today. ( Jika Anton bekerja dengan hati-hati , dia tidak akan dipecat hari ini )
Fact :
Because Anton didn't work carefully, he is fired today . (Karena Anton tidak bekerja dengan hati-hati, dia dipecat hari ini )
*If Amanda had slept last night, she wouln't feel sleepy right now. ( Jika Amanda tidur tadi malam, dia tidak akan merasa ngantuk sekarang )
Fact :
Amanda didn't sleep last night, so she feel sleepy right now . (Amanda tidak tidur tadi malam, jadi dia merasa ngantuk sekarang )
5. Mixed 2
Mixed 2 : Sebabnya lampau, akibatnya kemarin.Pola Kalimatnya :
( V2 ) ( would + have + V3 )
a. If + Simple Past, Past Future Perfect
b. Past Future Perfect + If + Simple Past
Fact : Simple present, Simple past
sebab akibat
|
Contoh kalimat :
*If Lexa celebrated her birthday today, she would have prepared everything last night. (JIka Lexa hari ini ulang tahun, tadi malam dia akan menyiapkan segala sesuatunya )
Fact :
*Lexa doesn't celebrate her birthday today, so she didn't prepare anything. ( Lexa tidak berulang tahun
hari ini, jadi dia tidak menyiapkan semuanya )
*If Talita didn't have examination today, I would have invited her to have dinner. ( Jika saja hari ini Talita tidak ujian, tadi malam aku akan mengajaknya makan malam )
Fact :
*Today , Talita has examination, so I didn't invite her to have dinner. ( Hari ini Talita ujian, jadi aku tidak mengajaknya makan malam. )
Penghilangan If di dalam Conditional sentence
If di dalm Conditional Sentence bisa dihilangkan apabila If Clause di depan. Apabila If dihilangkan, susunan ( structure ) kalimat di dalam If Clause harus diganti pola inversi ( Pola susun balik ) tetapi makna if tidak hilang.
Contoh kalimat :
*If I were a president, I would not let my people live in misery.➨ Were I president, I would not let my people live in misery.
*If I should meet you tomorrow, I will give it ➨ Should I meet you tomorrow, I will give it.
* If I were you , I would be there ➨ Were I you , I would be there.
Demikian Penjelasan dan Rumus 3 Type Conditional Sentence, Mixed 1 dan 2 Lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa dipahami. Mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan.
0 comments:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung di blog sederhana ini. Silahkan tulis komentar Anda. Berkomentarlah dengan baik dan sopan. Demi kesehatan blog ini, mohon maaf jika ada komentar yang harus saya hapus karena mengandung broken link (biasanya komentar tanpa nama komentator/Unknown/Tidak Diketahui/Profile Not Available). Jadi ... kalau ingin berkomentar gunakan AKUN DENGAN NAMA yaaa. Sekian dan terima kasih :)